IMG-LOGO
Home Daerah Pesan Wali Kota Andi Harun di Momentum Idulfitri 1446 H
daerah | umum

Pesan Wali Kota Andi Harun di Momentum Idulfitri 1446 H

oleh VNS - 31 Maret 2025 11:20 WITA
IMG
KOLASE - Wali Kota Andi Harun laksanakan salat Idulfitri 1446 H di Masjid Raya Darussalam pada (31/03/2025). foto: redaksi

POLITIKAL. ID - Masjid tidak hanya sekadar tempat ibadah, tetapi juga harus menjadi pusat pemberdayaan ekonomi dan sosial bagi umat.

Pesan inilah yang disampaikan Wali Kota Samarinda, Andi Harun, dalam khutbah Idulfitri 1446 H di Masjid Raya Darussalam, Jalan KH Abdullah Marisie, pada Senin (31/3/2025).

Dalam khutbahnya, Andi Harun menekankan bahwa Ramadan bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menjadi ajang pembelajaran untuk meningkatkan ketakwaan dan membentuk akhlak mulia.

"Ramadan telah berlalu kini kita merayakan Idulfitri dengan penuh kegembiraan. Namun di balik suka cita ini ada keharuan karena bulan penuh berkah dan ampunan telah meninggalkan kita. Akankah kita bertemu kembali dengan Ramadan tahun depan? Wallahu a’lam," ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa nilai-nilai yang dipelajari selama Ramadan harus terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

"Shaum Ramadan mengajarkan kita untuk memiliki jiwa ihsan, jujur, amanah, dan adil. Ini harus tercermin dalam kehidupan kita sehari-hari," ucapnya.

Selain itu, Wali Kota menyoroti pentingnya mengoptimalkan peran masjid sebagai pusat kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat.

"Masjid sejak zaman Rasulullah bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga pusat pendidikan, sosial, dan ekonomi. Kini, potensi ini harus kita maksimalkan," katanya.

Menurutnya, masjid dapat berkontribusi dalam pemberdayaan ekonomi umat dengan memanfaatkan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) secara optimal untuk membantu kaum dhuafa serta memberikan pelatihan keterampilan bagi masyarakat.

"Dengan pengelolaan yang baik, masjid dapat menjadi solusi dalam mengentaskan kemiskinan dan membangun ekosistem ekonomi Islam yang inklusif," jelasnya.

Di akhir khutbahnya, Andi Harun mengajak masyarakat untuk menjadikan Idulfitri sebagai momentum mempererat ukhuwah Islamiyah dan memperkuat kebersamaan dalam membangun Samarinda yang lebih sejahtera.

"Hari ini bukan sekadar tradisi saling memaafkan, tetapi juga komitmen untuk memperkuat persaudaraan dan membangun kota yang lebih harmonis," pungkasnya.

(Redaksi)