POLITIKAL.ID – Pemerintah Kota Samarinda di bawah kepemimpinan Wali Kota Andi Harun terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Upaya pembenahan fasilitas pendidikan di Kota Tepian terus digencarkan.
Pada Jumat 1 Agustus 2025, Andi Harun melakukan tinjauan ke SMPN 31 Samarinda yang terletak di Kelurahan Simpang Pasir, Kecamatan Palaran.
Kunjungan tersebut merupakan tindak lanjut dari audiensi Kepala Sekolah SMPN 31 Samarinda, Sutiwi pada hari sebelumnya.
Pada tinjauan ini, salah satu poin penting yang disampaikan pihak sekolah adalah permohonan perbaikan sejumlah fasilitas diantaranya aula, kantin, hingga pagar.
Namun setelah melihat langsung kondisi sekolah, Andi Harun menilai ada lebih banyak hal yang harus dibenahi agar sekolah benar-benar memenuhi standar yang baik.
“Setelah turun langsung kami melihat ada beberapa pembenahan yang harus dilakukan, seperti aula, WC, kantin, hingga laboratorium komputer. Semua itu akan kami masukkan dalam rencana perubahan APBD 2025 dan diupayakan tuntas pada 2026,” ujar Andi Harun.
Lebih jauh, Andi Harun menegaskan dukungan terhadap cita-cita Kepala Sekolah, Sutiwi yang ingin menjadikan SMPN 31 Samarinda sebagai sekolah Adiwiyata Mandiri, bahkan menembus level Asia.
“Semangat dari Ibu Kepala Sekolah dan para pendidik sangat luar biasa tentu pemerintah kota harus mendukung,” ucapnya.
Ia juga menjelaskan persoalan saluran air di lingkungan sekolah yang kerap menimbulkan banjir ketika hujan deras. Pihaknya datang bersama jajaran Dinas PUPR, khususnya bidang Sumber Daya Air, untuk merancang perbaikan sistem drainase.
“Kalau halaman sekolah sudah diperbaiki tapi airnya masih bermasalah, tentu akan mengganggu pembelajaran. Jadi persoalan banjir ini akan kita benahi bersamaan,” tegasnya.
Selain itu, Ia juga membawa jajaran Perumda Tirta Kencana untuk memastikan akses air bersih di sekolah.
Andi Harun menargetkan tahun depan SMPN 31 Samarinda sudah bisa menikmati layanan air siap minum.
“Ini bentuk dukungan nyata Pemkot agar SMP 31 benar-benar bisa meraih predikat Adiwiyata Mandiri, bahkan bisa menuju Adiwiyata Asia,” pungkasnya.
(*)
 Widiyanti Putri Wardhana.jpg)