Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda Hotmarulitua Manalu, menyampaikan pihaknya telah membentuk Satgas untuk melakukan penertiban juru parkir (jukir) liar. Ia mengatakan dalam sepekan terakhir, langkah tegas telah diambil di sejumlah titik rawan. Namun, menurutnya, penertiban bukanlah satu-satunya jalan keluar. Manalu menyebut solusi jangka panjang dari berbagai persoalan transportasi, termasuk keberadaan jukir liar, kemacetan, hingga tingginya angka kecelakaan lalu lintas, adalah dengan melakukan penguatan layanan angkutan umum.
SelengkapnyaDinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda melakukan penataan parkir di Jalan Abul Hasan. Penataan parkir ini dilakukan setelah sebelumnya Dishub Samarinda memberlakukan sistem satu arah (SSA) di kawasan itu. Dijelaskan Didi Zulyani, Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dishub Samarinda mengatakan bahwa juru parkir (jukir) binaan diarahkan untuk mengatur kendaraan agar parkir secara paralel.
SelengkapnyaSetelah melalui serangkaian kajian teknis yang matang, Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda kini semakin dekat dengan rencana pengoperasian bus kota yang diharapkan menjadi solusi utama dalam transportasi darat di Kota Tepian. Kepala Dishub Samarinda, Hotmarulitua Manalu, mengungkapkan keyakinannya bahwa program tersebut akan segera terwujud, dengan catatan anggaran yang diperlukan dapat terealisasi dalam waktu dekat.
SelengkapnyaPeringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2025 yang digelar di Dermaga Pelabuhan Samarinda, Rabu (17/9/2025), dimanfaatkan Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda untuk menegaskan arah pembangunan transportasi publik yang lebih terintegrasi dan modern.
SelengkapnyaPembangunan zebra cross di depan SMPN 4 Samarinda masih tertunda akibat regulasi. Jalan Juanda yang berstatus jalan nasional membuat Pemkot Samarinda tak bisa langsung melakukan rekayasa lalu lintas tanpa persetujuan Kementerian Perhubungan.
SelengkapnyaDalam upaya mewujudkan tata kelola parkir yang lebih tertib, transparan, dan profesional, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda tengah mempersiapkan penerapan sistem parkir tepi jalan berlangganan. Kebijakan ini dirancang tidak hanya untuk penertiban semata, tetapi juga sebagai bentuk komitmen pemerintah kota dalam mengelola retribusi parkir secara lebih akuntabel dan berorientasi pada pembangunan daerah.
SelengkapnyaHiruk-pikuk pesta demokrasi menjelang Pilkada 2024 mulai terasa. Hal ini tak terkecuali di Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).
Selengkapnya