IMG-LOGO
Home Arah Politik Zulhas: PAN Akan Dukung Prabowo Lagi di 2029, Tapi Soal Cawapres Perlu Bicara
arah politik | umum

Zulhas: PAN Akan Dukung Prabowo Lagi di 2029, Tapi Soal Cawapres Perlu Bicara

oleh VNS - 20 April 2025 11:21 WITA
IMG
BERBICARA - Ketum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas) saat acara ‘Halalbihalal dan Pengumuman Susunan Kepengurusan DPP PAN' di Rumah DPP PAN, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025). (Istimewa)

POLITIKAL.ID - Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) mengungkap akan mendukung Prabowo kembali jika mencalonkan diri menjadi presiden (capres) 2029, namun terhadap pencalonan wakil presiden (cawapres) perlu dibicarakan dulu.

Pernyataan itu disampaikan Zulhas saat acara ‘Halalbihalal dan Pengumuman Susunan Kepengurusan DPP PAN' di Rumah DPP PAN, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025).

Zulhas juga menargetkan partainya akan masuk 4 besar di Pemilu 2029.

"Saya meyakini 2029 insyaallah sekurang-kurangnya akan 4 besar, insyaallah (tepuk tangan)," kata Zulhas dalam sambutannya.

Zulhas meminta kader PAN satu komando dan tidak saling bertengkar soal politik.

Zulhas pun mempersilakan kader jika ingin menjadi cawapres.

"Saya hanya minta 1 syarat, satu komando. Habis waktu kita bertengkar soal politik, jangan lagi. Kita ingin jadi 4 besar itu tujuan kita. Tujuan kita bukan ingin bertengkar, kalau ada yang pengen wapres, silakan saja," jelasnya.

Zulhas menuturkan yang terpenting ialah PAN menjadi 4 besar di Pemilu 2029.

"Buat saya yang paling penting Partai Amanat Nasional jadi 4 besar itu yang penting, itu sudah menjadi tekad saya dan tekad kita semua," jelasnya.

Zulhas juga menegaskan telah menyampaikan kepada Prabowo mengenai Pemilu 2029.

Dia menegaskan tak masalah Prabowo menjadi capres, tetapi soal pemilihan cawapres perlu dibicarakan.

"Saya juga sampaikan kepada Pak Prabowo yang penting, Pak, partai saya besar. Itu yang paling penting. Kalau capres silakan, kalau wapres kita bicara, iya kan, kita bicara, gitu. Jadi lihat kekuatan kita seperti ini yang terlihat saja saudara saksikan," tutupnya.

(Redaksi)